JAKARTA, 23 Mei 2012, di Sekretariat ASOHI Grand Pasar Minggu 88 A Jalan Raya Rawa Bambu Pasar Minggu Jakarta, Asosiasi Obat Hewan Indonesia (ASOHI) gelar Rapat Pleno Pengurus ASOHI. Rapat yang dibuka Sekjen ASOHI, Drh Irawati Fari diawali dengan Training Kepemimpinan oleh Drh Ketut Tastra Sukata, MBA (anggota Dewan Penasehat) dengan Topik “Wawasan Kebangsaan“.

Rapat Pleno bahas program kerja masing– masing bidang yang telah dan akan dilaksanakan serta agenda sebelumnya. Untuk Bidang Organisasi, salah satunya membahas perlu adanya audiensi lagi dengan PPI (Pusat Perijinan dan Investasi) atau yang sekarang kita sebut dengan Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian (PPVTPP) mengenai permasalahan PIC yang memegang pasword upload data NSW.

Kemudian Bidang Antar Lembaga membahas rencana penyelenggaraan Seminar Pembibitan pada bulan Juni dan rencana pelatihan PJTOH yang akan diadakan setelah lebaran, serta agenda Seminar Perunggasan pada bulan Nopember yang mulai disiapkan jauh-jauh hari untuk menentukan temanya.

Pada Bidang Luar Negeri, ASOHI akan berkoordinasi mengenai rencana kedatangan Asosiasi OH Thailand dari Bangkok yang rencananya akan berkunjung ke Indonesia datang bersamaan waktunya dengan Indolivestock 2012 tanggal 4 Juli 2012.

Bidang Peredaran Obat Hewan, menginfokan bahwa Dirkeswan akan membuat surat edaran kepada Kepala-kepala Dinas mengenai Pelarangan menggunakan obat illegal dimana diutamakan penekanannya mengenai sanksi hukumnya serta rencana pembuatan Stiker obat illegal yang diharapkan akan selesai dan akan disosialisasikan pada waktu acara Rakornas ASOHI dimana akan dibagikan kepada pengurus Daerah yang datang untuk dibagikan kepada anggota di daerah.

Pada sesi terakhir, Bendahara serta Bidang Sekretariat juga membahas mengenai posisi keuangan ASOHI serta program–program kesekretariatan.****