UGM & PT CIOMAS ADISATWA RESMIKAN LABORATORIUM PASCA PANEN Print
Written by sekretariat   
Tuesday, 30 January 2018 13:50
SLEMAN, Senin 18 Desember 2017. Universitas Gadjah Mada (UGM) bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Sleman dan PT Ciomas Adisatwa (Japfa Group) meresmikan pengoperasionalan Laboratorium Pasca Panen Peternakan, UGM. Laboratorium yang dikhususkan untuk pengolahan pasca panen daging ayam ini berdiri di atas area seluas 14.527 meter persegi di kawasan Agro Science Techno Park, Pusat Inovasi Agroteknologi (PIAT) yang berlokasi di Desa Madurejo, Prambanan, Sleman.
 
Dr Hargo Utomo, selaku Direktur Pengembangan Usaha dan Inkubasi UGM pada peresmian mengungkapkan, ide pembangunan Laboratorium Pasca Panen Peternakan ini berawal dari diskusi informal di pelataran Grha Sabha Pramana UGM yang pada saat itu juga melibatkan dosen-dosen dari Fakultas Peternakan UGM tentang kegalauan terkait upaya universitas dalam rangka meningkatkan pendidikan dan pembelajaran, khususnya di bidang peternakan agar para mahasiswa dan dosen serta peneliti lain memperoleh bekal pengalaman praktek dan sekaligus kajian-kajian empirik yang sekarang dibutuhkan oleh industri.
 
Untuk menunjang kelancaran proses belajar mengajar sarana dan prasarana yang dibangun dengan adanya kerjasama ini diantaranya, gedung utama pabrik (Rumah Potong Ayam/ RPA), gedung administrasi, ruang kuliah, mess mahasiswa, mess manajer, mushola, kantin, ruang parkir dan peristirahatan ayam. Pabrik ini memiliki 200 ton storage dengan kapasitas produksi 28 ribu ekor per hari atau 2.000 ekor per jam. Pembangunan laboratorium ini menghabiskan dana Rp 35 milliar.
 
Sementara, Direktur PT Ciomas Adisatwa, Drh Widihartomo Tri Kuncoro, menyampaikan rasa bangga dengan adanya kerjasama ini, agar mahasiswa terkait siap ketika memasuki dunia kerja. "Kita banyak terima dari fakultas-fakultas (karyawan) yang kita harus mendidik terlebih dahulu 3-4 tahun hingga benar-benar matang," ungkapnya.
 
Ia menambahkan, adanya pembangunan RPA (Laboratorium) yang ke-16 dari PT Ciomas yang merupakan sinergi antara pelaku industri, pemerintah daerah dan universitas, bisa terus bermanfaat dan saling menguntungkan, selain perekonomian masyarakat yang akan lebih bergairah.
 
Hal senada juga disampaikan oleh Bupati Sleman, Drs Sri Purnomo. Menurutnya, masyarakat yang tinggal di kawasan PIAT UGM (masyarakat Berbah, Prambanan dan Kalasan) diharapkan bisa memanfaatkan Labroratorium Pasca Panen Peternakan sebagai peluang. (WB/AAS/WK)