Komitmen ASOHI dalam mewujudkan Sistem Integrasi Horizontal Industri Pangan Bangsa

Bertempat di JCC Senayan masih dalam rangkaian Indo Livestock 2024 Expo and Forum telah diselenggarakan seminar Revolusi Pangan dengan tema “Membangun Sistem Integrasi Horizontal Industri Pangan Bangsa”. Seminar diselenggarakan oleh Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI) bersama Institut Pertanian Bogor (IPB).

Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA)  Arief Prasetyo Adi yang bertindak sebagai keynote speaker mengajak seluruh pelaku usaha pangan untuk bersinergi dalam integrasi horizontal ekosistem pangan nasional demi kepentingan bersama sehingga dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya guna mewujudkan Indonesia Emas 2045 dengan tetap memperhatikan kelestarian alam dan lingkungan.

Pada kesempatan ini Arief juga mendorong sinergitas ABGCM (academics, bussines, government, community, dan media)  sebagai kunci integrasi untuk mewujudkan kesejahteraan bersama. Menurutnya untuk mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan diperlukan integritas penuh yang diikuti dengan upaya pelestarian dengan alam dan lingkungan.

Dengan semakin berkembangnya komunitas rakyat pembudidaya komoditas agromaritim (peternakan, pertanian, perkebunan dan perikanan) yang terkonsolidasi dalam Solidaritas Alumni Sekolah Pemberdayaan Rakyat Indonesia (SASPRI), para pelaku usaha mandiri di aspek hulu dan hilir beserta Aliansi Strategis Perguruan Tinggi Pengelola Sekolah Pemberdayaan Rakyat Indonesia (AGISPRINA) dan pemerintah daerah melakukan Penandatanganan Kesepakatan Bersama Mewujudkan Sistem Integrasi Horizontal Industri Pangan Bangsa (SINTHAL IPB).

Kesepakatan bersama ini dimaksudkan untuk mencapai kedaulatan pangan di Indonesia dengan memprioritaskan penggunaan sumber daya alam lokal nusantara secara tersistem, terstruktur, dan terukur bagi pemenuhan kebutuhan bahan pangan bergizi sebagai upaya mencerdaskan bangsa menuju keadilan dan kemakmuran rakyat sebagaimana diamanatkan dalam Mukadimah UUD 1945.

Ketua Umum ASOHI Drh Irawati Fari menjadi salah satu asosiasi yang turut menandatangani kesepakatan ini bersanding dengan asosiasi/organisasi yang lain diantaranya SASPRI, AGISPRINA, ASPEKSINDO, GAPUSPINDO, GPPU, GPMT, ARPHUIN, dan ASPERAPI.

Scroll to Top